Dprd Dki Menolak Pergantian Jalan

Dprd Dki Menolak Pergantian Jalan

DPRD DKI Tak Dilibatkan dalam Pergantian Nama Jalan Ibu Kota, Dukcapil: Ini Sesuai Amanah Gubernur

Tayang: Senin, 4 Juli 2022 16:52 WIB

Kolase Tribun Jakarta

Ditanya soal keluhan warga yang menolak pergantian nama jalan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hanya menanggapinya dengan cengiran - DPRD DKI Jakarta tidak dilibatkan dalam perubahan atau pergantian 22 nama jalan di Jakarta. Disdukcapil DKI melakukan eksekusi sesuai dengan Kepgub.

Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth menilai perubahan 22 nama jalan dan kawasan di Ibu Kota menjadi nama-nama tokoh Betawi adalah keputusan sepihak dan minim sosialisasi sehingga menimbulkan beberapa penolakan dari warga.

"Itu keputusan sepihak tanpa memperhatikan aspek hukum administratif pemerintahan, serta tanpa kajian kebudayaan, historis, ekonomi," katanya dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu, menanggapi pergantian 22 nama jalan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, Gubernur Anies Baswedan mengeluarkan Keputusan Gubernur No 565 Tahun 2022 tentang Penetapan Nama Jalan, Gedung dan Zona Dengan Nama Tokoh Betawi dan Jakarta sehingga saat itu, ada 22 nama jalan dan kawasan sudah berganti menjadi nama-nama dan tokoh Betawi dan Jakarta.

"Kalau memang pergantian nama jalan tersebut sesuatu yang sangat penting untuk pembangunan Jakarta, seharusnya sejak Anies terpilih menjadi gubernur sudah mengkaji hal tersebut sehingga masuk dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) DKI Jakarta," kata Ketua IKAL PPRA LXII Lemhannas RI ini.

Akhirnya, lanjut politisi PDI Perjuangan ini, keputusan perubahan nama jalan yang terkesan mendadak menimbulkan kebingungan dan kekhawatiran bagi warga yang terdampak hingga membuat banyak penolakan.

Baca juga: Pemprov DKI sebut ada 5.637 jiwa terdampak perubahan nama jalan

Poin penting yang seharusnya terpikir dari awal, kata Kenneth, Pemprov DKI seharusnya menghargai masyarakat dengan melakukan sosialisasi secara masif, agar tidak muncul reaksi emosi negatif terhadap perubahan nama jalan karena sedikit banyak membuat repot warga.

"Dengan tidak adanya sosialisasi, saat ini banyak warga yang menolak jalan rumahnya diganti nama, seperti di Tanah Tinggi yang diubah jadi Jalan A Hamid Arief karena warga mengatakan bahwa nama tersebut bukan orang situ. Lalu juga ada penolakan di Kelurahan Batu Ampar, Kramat Jati yang menolak dengan membuat spanduk di lokasi," ucapnya.

Di akhir masa jabatannya, kata dia, Anies seharusnya lebih fokus dan merampungkan program yang sudah ada di RPJMD, bukan membuat program-program yang minim manfaat untuk warga dan terkesan politis mengingat sisa masa jabatannya hanya empat bulan.

Kenneth menyebut berdasarkan data Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), ada sekitar 50.000 warga DKI Jakarta yang harus memperbaharui data e-KTP dan kartu keluarga (KK) imbas pergantian jalan tersebut.

"Saya berharap di sisa waktu jabatan gubernur, pak Anies bertanggung jawab terhadap seluruh beban warga yang terdampak perubahan nama jalan ini untuk merubah data sampai selesai, jangan sampai ada yang tidak terlayani dengan baik," katanya.

Baca juga: Korlantas gratiskan pembaruan data dokumen usai perubahan nama jalan

Hal itu karena, tegasnya, terkadang apa yang sudah dijanjikan baik dari pihak Pemprov DKI maupun Korlantas tidak semulus dalam pelaksanaannya di lapangan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta itu juga berharap, keputusan perubahan nama jalan tidak menjadi beban bagi Pejabat Gubernur setelah masa jabatan Anies selesai.

"Kita khawatir proses perbaikan dokumen dan data warga tidak akan tuntas sampai akhir masa jabatan Anies, terlebih ada wacana untuk perubahan nama jalan gelombang dua," katanya.

Ia juga berharap bahwa Gubernur DKI Anies dapat meninjau ulang kembali pergantian nama jalan untuk tahap kedua.

"Pak Anies harus bisa mengkaji lebih dalam, seperti sejarah baik tokoh dan lokasi jalan yang dipilih, kemudian konteks tata kota atau kawasan yang memiliki sejarah, hingga identitas khusus," katanya.

Baca juga: Perubahan nama jalan di STNK saat bayar pajak lima tahunan

Pewarta: Ricky PrayogaEditor: Edy Sujatmiko Copyright © ANTARA 2022

Komisi A DPRD DKI Jakarta membentuk panitia khusus (pansus) soal perubahan 22 nama jalan. Ke depan masih akan ada banyal nama jalan yang diganti.

"Supaya di kemudian hari tidak terjadi kejadian seperti ini lagi. Ini kan baru tahap awal pergantian nama jalan tersebut. Tahap berikutnya katanya akan ada banyak nama jalan yang akan diganti," kata Ketua Komisi A DPRD DKI Mujiyono di Jakarta, Kamis (14/7).

Pembentukan pansus itu juga menjawab keluhan masyarakat terkait perubahan nama jalan tersebut yang berdampak terhadap perubahan sejumlah dokumen dasar kependudukan dan dokumen administrasi lainnya.

Senada dengan Mujiyono, Anggota Komisi A DPRD DKI Gembong Warsono mendukung rencana pembentukan pansus tersebut.Ia berharap pansus tersebut dapat menuntaskan polemik yang muncul akibat perubahan nama jalan itu."

Kami ingin tahu apa urgensi melakukan perubahan nama jalan," kata politisi PDI Perjuangan itu. Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Budi Awaluddin menjelaskan, pihaknya telah memproses penyesuaian KTP sebanyak 2.353 atau 80,89% dan KK sebanyak 1.309 atau 96,39%. Penyesuaian itu terkait perubahan nama jalan.

Adapun total target cetak KK adalah 1.358 lembar dan KTP sebanyak 2.909 lembar.Dinas Dukcapil melaksanakan layanan "jemput bola" untuk melayani penyesuaian dokumen kependudukan bagi warga yang mengalami pergantian nama jalan di Jakarta.

Meski demikian, perubahan nama jalan itu masih mendapat penolakan sebagian masyarakat di antaranya di Tanah Tinggi (Jakarta Pusat) dan Bambu Apus (Jakarta Timur).

Perubahan 22 nama jalan itu diatur dalam Keputusan Gubernur Nomor 565 tahun 2022 tentang Penetapan Nama Jalan, Gedung dan Zona Dengan Nama Tokoh Betawi dan Jakarta dengan nama yang berasal dari tokoh Betawi. Berubahnya nama jalan itu berdampak perubahan kolom alamat di KTP, Kartu Identitas Anak dan Kartu Keluarga. Berdasarkan data Dinas Dukcapil DKI, total sebanyak 5.637 KTP warga terdampak perubahan nama jalan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.

Wenn dies deiner Meinung nach nicht gegen unsere Gemeinschaftsstandards verstößt,

Liputan6.com, Jakarta - Komisi A DPRD DKI Jakarta berencana membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk menyelesaikan polemik perubahan 22 nama jalan di Jakarta. Hal ini menyusul adanya penolakan dari sejumlah warga Ibu Kota.

Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono menjelaskan, alasan dibentuknya Pansus karena untuk merespons adanya keluhan dari warga yang terdampak perubahan 22 nama jalan.

Pasalnya diketahui perubahan nama jalan mengharuskan warga melakukan perubahan pada dokumen administrasi antara lain Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Induk Anak (KIA), dan Kartu Keluarga (KK).

"Kami akan membentuk Pansus terkait pergantian nama, sesuai usulan dari kawan-kawan," kata Mujiyono dalam keterangannya, Kamis (14/7/2022).

Senada dengan Mujiyono, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menyatakan bahwa perubahan nama jalan juga menjadi pekerjaan yang merepotkan bagi Dinas Kependudukan dan Pencatataan Sipil (Dukcapil) DKI.

Hal ini karena banyaknya dokumen warga yang harus diurus dalam waktu yang singkat. Selain itu adanya penolakan perubahan nama jalan dari masyarakat juga menghambat pengurusan dokumen administrasi yang ada.

"Kita harus cari tahu dulu pangkalnya. Dukcapil ini hanya akibat, itu persoalannya. Makanya tidak tuntas persoalan, jadi persoalan ini yang bisa menuntaskan hanya pansus. Kalau enggak pansus enggak tuntas,” kata dia.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah mengubah 22 nama jalan di wilayah DKI Jakarta, Senin, 20 Juni 2022. Puluhan nama jalan itu diambil dari para tokoh-tokoh Betawi, seperti komedian Mpok Nori dan Haji Bokir.

Perubahan 22 nama jalan dan gedung di wilayah Jakarta menuai banyak kritik, termasuk penolakan dari masyarakat. Rencananya, DPRD DKI Jakarta akan memanggil Asisten Pemerintah Setda DKI Jakarta Sigit Wijatmoko terkait hal tersebut.

"(Soal banyak penolakan masyarakat) ya kita panggil aja yang punya ide buat nama-nama itu siapa, pasti kan Asisten Pemerintahan," kata Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi kepada wartawan, Kamis (30/6/2022).

"Tapi kita nggak bisa langsung menjatuhkan, gua sih nggak mau ada istilah menjatuhkan, kalau dengan cara DPRD ya nggak papa," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, dia mengimbau masyarakat yang keberatan dengan pergantian nama tersebut untuk mengadu ke DPRD DKI. "Masyarakat kalau mau ngadu boleh saya terima, akan saya tampung. Ya boleh (melapor ke Dewan), monggo aja, tulis, kita tampung," ujarnya.

Edi menjelaskan, pemanggilan tersebut menjadi bagian fungsi dari DPRD. Sebab, Pemprov sendiri tidak mengkomunikasikan perubahan 22 nama tersebut bersama DPRD DKI.

"Prinsipnya gua nggak mau ribut eker-ekeran, tapi kalau orang yang diajak ngomong itu susah gimana, ya kita kritisi, itu fungsi gua, nggak boleh ngelarang fungsi gua. Kayak kemaren tiba-tiba ngajak joget, ditarik-tarik," kata dia.

"Kalau jujur ngomong untuk nama jalan yang 22 itu nggak ada koordinasi. Nggak ada koordinasi sama saya," imbuhnya.

Seharusnya, kata Edi, Pemprov berkoordinasi lebih lanjut terkait perubahan nama tersebut. Sebab, DPRD DKI Jakarta yang mengesahkan dan mengetok palu.

"Harus (berkoordinasi). Namanya dewan pertimbangan itu dia harus bareng dengan saya, ini sendiri. Apa artinya nama Pemda, ada dia, ada gue. Dia menerima uang, gue yang ngetok palu. Buat masyarakat juga, ini kan dia nyelonong-nyelonong sendiri," kata dia.

"Makanya sebagai pemerintah daerah, sebagai pengayom, diajak ngobrol. DPRD-nya aja nggak diajak ngobrol, bagaimana masyarakat," kata Edi.

Lihat Video: Anies Ganti Nama Jalan di Jakarta: Ini Tak Selesai di Sini

[Gambas:Video 20detik]

Komisi A bergerak di bidang pemerintahan, di mana tugas dan fungsi komisi ini meliputi pemerintahan umum, kepegawaian/aparatur, ketenteraman dan ketertiban, hukum/perundang-undangan, perizinan, pertanahan, kependudukan dan catatan sipil, pemadam kebakaran dan penanggulangan bencana, kesatuan bangsa dan politik, organisasi dan tata laksana, kepala daerah dan kerja sama luar negeri, tata pemerintahan, perlindungan masyarakat, pendidikan dan pelatihan pegawai, kewilayahan, komunikasi, informatika dan kehumasan.

Struktur Organisasi Komisi A DPRD DKI Jakarta sebagai berikut:

Ketua Komisi : Mujiyono, S.E.

Wakil Ketua : Inggard Joshua, S.E.

Sekretaris : Karyatin Subiantoro

Gembong Warsono, S.I.P., M.M.

Dwi Wijayanto Rio Sambodo, S.E., M.M.

CN. Dr. Lauw Siegvrieda, S.H., M.H.

Agustina H (Tina Toon)

Thopaz Nuhgraha Syamsul

Drs. H. Nasrullah, ME

Dr. H. Bambang Kusumanto, M.Sc

William Aditya Sarana

HR. Khotibi Achyar, S.IP

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.

Wenn dies deiner Meinung nach nicht gegen unsere Gemeinschaftsstandards verstößt,

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.

Wenn dies deiner Meinung nach nicht gegen unsere Gemeinschaftsstandards verstößt,

Konten baru

Fantasio

Fantasio

Bách khoa toàn thư mở Wikipedia

W4 Form

W4 Form

Enter the URL to your backend (in the form of https://.w4games.cloud/)

Situs 200

Situs 200

Nguyên tắc điều trị và lưu ý khi dùng thuốc điều trị Covid-19 tại nhà

W44

W44

Suami Suka

Suami Suka

Ya, ia adalah satu kenyataan yang sangat mengejutkan. Menurut Prevention Magazine, perbuatan suka melancap selepas berkahwin ini mampu mengurangkan stres dan memuaskan kehendak individu sekali gus mengharmonikan rumah tangga.

888Dewi

888Dewi

PT Unilever Indonesia Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dalam pembuatan, pemasaran dan distribusi fast moving consumer goods (FMCG).

Garasi 56

Garasi 56

The Statistical Abstract is an annual publication compiled by Uganda Bureau of Statistics, which provides the statistical […]

88 Bola

88 Bola

Your current plan allows analytics for only 5 channels. To get more, please choose a different plan.

Ayu Adalah

Ayu Adalah

Imposta i tuoi cookie

Romawi 55

Romawi 55

Sepertinya Anda menyalahgunakan fitur ini dengan menggunakannya terlalu cepat. Anda dilarang menggunakan fitur ini untuk sementara.

Lagu 62+

Lagu 62+

https://www.youtube.com/embed/d9IMTLfIm8Y

Deskan

Deskan

Harga diatas berlaku pada 6 Desember 2022. Perlu kamu ketahui bahwa harga saham berubah setiap harinya, sehingga harga 1 lotnya juga akan ikut berubah.

Ikan Laut

Ikan Laut

Belanja di App banyak untungnya:

5 Romawi

5 Romawi

Kelas 4-5 Bilangan Romawi

Dewa387

Dewa387

Selanjutnya ada game bernama Mobile Premier League atau lebih dikenal dengan MPL. Aplikasi penghasil saldo dana ini berisi berbagai kumpulan game yang seru untuk dimainkan. Lewat game seperti fruit dart, fruit chop, pool, chess, bloxmash, archery, fruit slice, bubble shooter dan lainnya. Maka kamu bisa mengumpulkan diamond dengan menjadi top player.

Dewa387

Dewa387

Harga diatas berlaku pada 6 Desember 2022. Perlu kamu ketahui bahwa harga saham berubah setiap harinya, sehingga harga 1 lotnya juga akan ikut berubah.

Ak-107

Ak-107

The AK-107 is a Russian 5.45×39mm assault rifle developed from the AK-100-series. It features a "balanced" operating system, similar to that used in the AEK-971. In this case, the designation AK does not indicate Avtomat Kalashnikova but Alexandrov/Kalashnikov. The revised designation indicates the incorporation of a new gas system, designed by Youriy Alexandrov, for Kalashnikov-pattern rifles.

5000 Dewi

5000 Dewi

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.